Skip to main content

PELUNCURAN BUKU “LET’S FIX YOURSELF” Know Yourself..to fix yourself @Eleven trees Café (29.08.2018)


      Setelah melalui proses yang panjang, penggarapan  buku antologi Let’s Fix Yourself selama kurang lebih 4 bulan, mulai dari pengumpulan naskah, proses editing, pemilihan cover, sampai naskah dikirim ke penerbit, project yang melibatkan emak-emak dengan seabrek kesibukan yang luar biasa, namun akhirnya penantian itupun selesai sudah. Dengan mengucap syukur Alhamdulillah buku ini telah terbit, hingga kini berhasil memasuki cetakan ke 3.

Antologi Let’s Fix Yourself ini ditulis oleh 19 perempuan dari berbagai profesi. Penulisnya tidak berada di satu kota, ada yang di Bali, Cirebon, Depok, Bandung, bahkan ada yang bermukim di Negara tetangga Thailand. Untuk saya, ini merupakan pengalaman pertama ikut bergabung dalam project penulisan. Setelah rayuan yang cukup panjang dari teman-teman yang terlibat dalam project. akhirnya saya memberanikan diri untuk bergabung dan menulis cerpen yang berjudul “Maafkan Aku Ibu”.

Sebelum acara peluncuran buku ini, saya dan teman-teman sudah melakukan kegiatan promosi di radio di Jakarta maupun Bandung, dan juga di beberapa komunitas yang ada di Jakarta maupun diluar kota. Oleh sebab itu peluncuran buku kami ini agak sedikit terlambat, meskipun demikian kami tetap sepakat untuk mengadakan peluncuran buku sekaligus meet and greet dengan penulisnya yang memang belum pernah berjumpa.

Berdasarkan hasil urun rembuk bersama untuk launching  buku ini  akhirnya diputuskan diadakan  di Eleven trees café, dipilihnya café ini karena lebih memudahkan saya untuk merancang acara, karena kebetulan café ini merupakan milik keluarga saya dan teman-teman Penulis juga menyetujuinya.

Eleven Trees Café,  RABU 29 Agustus 2018


          Ruangan di café sudah dipersiapkan oleh mas Firman dkk (staff café) sehari sebelumnya, saat saya datang pukul 09.30 WIB semua  sudah ditata cukup apik, meja untuk bazar, bangku-bangku  untuk Penulis dan bintang tamu sudah ready, saya hanya merapikan barang-barang untuk bazaar sambil menunggu teman-teman penulis yang hadir, saya juga menunggu mba Dewi Haroen seorang Psikolog dan penulis buku “Personal Branding” yang sengaja saya undang untuk sharing pengalamannya menulis yang berjanji akan hadir jam 11 siang. 

My mom n harmonikanya...
Tamu saya yang teramat istimewa adalah ibu saya yang berkenan hadir untuk menyumbangkan permainan harmonikanya..Alhamdulillah terima kasih mama sudah menyempatkan datang dan memberikan support untuk kedua anaknya..heheheee...

Menata barang-barang

bazar

          Satu persatu teman penulis menampakan wujudnya, karena selama ini kami hanya berinteraksi melalui WhatsApp saja, walaupun sehari sebelumnya team inti sudah bertemu untuk membahas acara ini seperti Mutiara Goenawan ternyata orangnya kocak dan ramah, kreatif dan ahli membuat ilustrasi gambar melalui aplikasi, sedangkan Edief Wangi orangnya seru dan kocak juga, beliau merupakan psikolog yang mempunyai Indera ke enam, bahasa kerennya indigo ya??? Saya agak ngeri-ngeri sedap ketika dibaca pikiran kita, dan beliau pun bisa meramal…hmmm!! Saya ngga usah diramal yaa..sedangkan Melly wati ketua Perempuan-perempuan Menulis (P2M) orangnya kalem nan lembut. Ocha Thalib karena adik sendiri..ya sudah tahulah kesehariannya…

Sedangkan Penulis yang baru saya temui saat acara peluncuran buku  adalah Ari Dianing Ratri orangnya pendiam dan ramah, Frida Aulia ibu muda yang energik, cukup sabar menghadapi ke dua puteranya yang masih kecil, saat itu saya membayangkan di masa anak saya seusia puteranya, saya agak susah membagi waktu untuk beraktivitas, salut dengannya karena masih bisa berkarya dan rajin menulis antologi. Budi Atik Penulis yang tidak bergabung dalam antologi Let’s Fix yourself ini, tapi ia ikut dalam project menulis dengan genre yang berbeda, orangnya juga seru dan bersedia hadir.

Sebelum acara di mulai Penulis dan mb Dewi berdiskusi
Jam sudah menunjukkan pukul 11.30 WIB MC Edief wangi  membuka acara dengan diawali ucapan terima kasih kepada tamu yang hadir, lalu berdoa berdasarkan kepercayaan masing-masing untuk kelancaran acara Peluncuran buku dan untuk saudara-saudara kita yang terkena musibah gempa di Lombok .

MC Edief Wangi
Edief Wangi (MC) membuka acara

          Selanjutnya MC menjelaskan beberapa inti acara seperti, launching buku, berbagi cerita dari Penulis saat menulis antologi ini, sharing menulis dari mba Dewi Haroen, music oleh Flat White, games, pengumpulan donasi untuk Lombok yang akan disalurkan melalui rekening Keluarga Alumni Universitas Pancasila, kebetulan saya Alumnus dari Universitas Pancasila dan rencananya ada team yang akan berangkat ke lokasi bencana di Lombok, lalu ada pembagian doorprize dan foto bersama diakhir acara.

Mutiara Goenawan n donasi Lombok
            Memasuki acara inti, Melly dan Ocha diminta menjelaskan komunitas Perempuan Perempuan Menulis (P2M) merupakan komunitas yang terdiri dari perempuan yang suka menulis, hasil karyanya telah tertuang dalam buku “Let’s Fix yourself”. Melly dan Ocha meresmikan Peluncuran Antologi yang terdiri dari 19 penulis tersebut.

Ocha dan Melly

          Acara selanjutnya, Penulis yang menorehkan karyanya dalam buku ini, satu persatu diminta untuk menjelaskan secara singkat cerpennya masing-masing dan darimana mereka mendapatkan inspirasi dalam menulis.

Walaupun ada beberapa Penulis kali pertama bertemu muka, namun mereka terlihat sangat akrab, begitulah emak-emak jaman now ya!! Saya senang berada diantara mereka, karena mereka ini menghabiskan waktunya dengan hal yang positif, tulisannya sangat bervariasi, saya yang baru bergabung dalam project menulis ini mendapat pembelajaran dalam hal menuli. Hanya dengan membaca tulisan mereka saya bisa mengembangkan tulisan saya. Tapi jujur sih, tulisan saya belum sebagus karya mereka, tapi saya tak putus asa, terus mengasah agar lebih kreatif lagi mengambil tema, cerita dan merangkai kata.

Flat White band bersama Penulis
          Disela-sela Isoma, ke 3 Personal (Arik dkk) Flat White Band menyumbangkan beberapa lagu, diantaranya lagu” How deep is your Love” Bee Gees. Lagu  “Panah Asmara” dari Afgan. Band anak muda ini keren banget, Walaupun mereka hanya memainkan music secara instrumental, namun tamu yang hadir ikut menyanyikan lagu yang mereka mainkan. Ada yang sibuk mencari lirik lagu di internet, ada juga yang terpesona dengan permainan saxophone salah satu personel band ini (lupa namanya..hehe). saking terpesonanya undangan yang hadir ngga segan-segan untuk  menyawer hahaha…. seruu!!

mba Dewi Haroen
     Acara selanjutnya bincang dengan penulis tamu, mba Dewi Haroen. Wanita cantik keturunan Minang ini merupakan psikolog Politik dan Pakar Personal Branding lulusan Universitas Indonesia. Sudah banyak hasil tulisannya di bukukan. Awalnya ia merupakan seorang pelaku industry kreatif dibidang fesyen. Sebagai pengusaha binaan pemerintah yang sukses (UKM terbaik se Jakarta 2015), ia kerap mendapat kesempatan mengikuti pameran di luar negeri. Kiprah bisnisnya inilah yang mengasah keahliannya di bidang PR komunikasi, marketing dan human relationship, oleh sebab itu ia sering diminta menjadi narasumber diberbagai seminar dan konsultan UKM. Pengalaman lapangan yang luas menjadikan mba Dewi sebagai trainer handal dibidang PR, communication, positive mind set, public speaking dan personal branding.

Thia dan Mb Dewi Haroen
Mba Dewi yang cantik dan ramah ini, tak segan untuk berbagi pengalaman menulisnya, awal ia mulai menulis hingga kini dan hasil karyanya sudah cukup banyak, sehingga pada saat berbincang dengan kami banyak teman-teman yang tertarik untuk memiliki bukunya “Personal Branding, Sukses karier di Era Milenial”. Sayapun mendapatkan secara gratis bukunya…☺

Usai berbagi pengalaman menulis, peserta yang hadir mengajukan beberapa pertanyaan. Oh iya mba Dewi juga menyumbangkan beberapa buku dan souvenir untuk dibagikan diacara ini. terima kasih ya mba…

Setelah selesai berbagi pengalaman menulisnya, saya selaku perwakilan dari Komunitas P2M memberikan kenang-kenangan untuk mba Dewi, yaitu buku “Let’s Fix Yourself” dan sebuah pasmina cantik sumbangan dari penulis sekaligus MC kita hari ini Edief Wangi.

          Acara yang ditunggu-tunggu adalah pembagian door prize. Untuk door prize ini hadiahnya juga merupakan sumbangan dari Penulis yang hadir, seperti buku dari Melly wati dan Edief wangi, lampu kreasi, tongsis dari Edief wangi, dan ada 5 hadiah dari saya , juga dari krizia Penulis yang  tinggal di Bali, ia menyumbangkan Pin dan gantungan kunci. Pinnya sudah dipakai saat on air di beberapa radio beberapa hari yang lalu dan juga diacara launching buku ini.Thanks yaaa untuk partisipasinya.


Souvenir dari Krizia 

horeee dapet door prize

door prize

Pada penutup acara kami berfoto bersama. Sayang sekali tidak semua yang hadir hari ini bisa berfoto bareng, karena sudah ada yang pulang lebih dahulu, mungkin diacara yang akan datang, kita bisa berfoto diawal acara saja.

Foto Bersama

Sebagai ucapan terima kasih untuk tamu yang telah hadir di acara peluncuran buku ini, saya memberikan souvernir sebuah kartu dan huruf yang dibuat dari kain flannel berwarna warni. Souvenir ini merupakan hasil karya saya sendiri. Selain untuk tamu yang hadir, saya berikan juga untuk teman-teman di kantor KOTAK DESIGN (yang berada di area café) yang telah menyumbangkan sebagian rezekinya untuk PEDULI LOMBOK.

Souvenir karya saya

   Alhamdulillah acara Peluncuran buku “Let’s Fix Yourself” berjalan dengan sukses. Saya sangat bahagia bisa menjadi bagian dari komunitas P2M ini, banyak pembelajaran yang saya dapat, dan yang terpenting menambah teman baru. Berkumpul yang menghasilkan manfaat luar biasa. Hidup semakin berarti.

         Terima kasih untuk teman Penulis yang sudah meluangkan waktu untuk datang, teman-temanku perwakilan dari komunitas Mama Cinta Membaca, Dona, Wendy, dan Irma yang telah hadir. Semoga bisa terinspirasi dan bergabung dengan kami untuk membuat sebuah karya dan di terbitkan.

Me dan IRMA
Wendy, Thia dan Dona

Untuk Penulis-penulis yang berada di luar kota, atau yang tidak sempat hadir saat peluncuran buku Let’s Fix yourself. Semoga di project buku (4 antology dalam proses terbit) selanjutnya kita bisa berjumpa ya… tetap berkreasi dengan tulisan yang menghasilkan manfaat dan berisi pesan positif bagi pembacanya….TERUS SEMANGAT MENULIS YAA!!❤



Comments

Popular posts from this blog

“PUISI CINTA “UNTUK SUAMIKU TERSAYANG”

TO :  My Lovely hubby... Lutfi Sofyan Ismael 15 November 2014 Suamiku tersayang…. Malam ini … Bintang nampak bersinar menebar kerlip   cinta begitu indah Bulan menyapa dikeheningan malam... menghantarkan kehangatan   senyuman Mungkin….. bintang, bulan dan seluruh alam semesta turut merasakan Kebahagiaan yang kau rasakan saat ini Semua ingin menyambut dengan suka cita  yaaaaa......menyambut hari lahirmu hari ini...  sayangku Ku rasakan tiupan   angin begitu mendesir mendesah Membuat   bergemuruh kencang di dada Kutatap wajahmu yang tertidur nyenyak   di peraduan Kukecup keningmu dan kubisikan sesuatu untukmu… I LOVE YOU..... Kau begitu membuatku terpana..  Kau telah membuatku terlena Kau telah membuatku terpesona Kau adalah suamiku yang luar biasa Tak salah aku mencintaimu Tak salah aku sangat menyayangimu... Tak salah aku bertemu disaat yang tepat Sayangku.. Mungkin Aku sering membuatmu sedih Se...

AYAH… (Hanya 3 kata “ WISE, STRONG & INSPIRING”)

Mengutip 3 kata  yang ditulis oleh putera ke dua kami   Irdza Ghiffary lutfi dalam testimoni yang tertuang dalam buku “Sofyan Ismael Pengabdian Tanpa Ujung”, singkat padat penuh arti dan  sudah dapat  mewakili dari sosok ayah angkunya… Gambaran singkat seorang cucu kepada angku (kakek) kesayangannya, karena Irdza juga saat ini memilih fakultas kedokteran sebagai pendidikan akhir untuk masa depannya, karena ia terinspirasi dari angkunya sendiri. Bagaimana dengan saya??  Pandangan seorang menantu terhadap ayah mertuanya?? Saya adalah salah satu menantu yang sangat senang  dengan adanya peluncuran buku ini, karena menurut saya ,  sudah sepantasnya sosok ayah dibuatkan buku biografi ini karena pengabdiannya di dunia medis yang tak berujung... Begitu saya mendapatkan buku ini  , saya langsung membacanya hingga tuntas.  Yang tertuang dalam pikiran saya sebagai menantu perempuan satu2nya,  ayah memang sosok yang bijaksana...

I LOVE YOU BEIB….

Buku bersampul biru berjudul  “ I LOVE YOU BEIB” boneka Teddy bear tampak didepannya  memegang bantal berbentuk hati, dan tertulis nama penulisnya Dwi Andhika… Dwi Andhika yang saya ketahui merupakan seorang artis, ternyata dia sudah menerbitkan 2 buku … Buku pertama  “Tears spring in Korea” terbit tanggal 11 November 2012 . Lalu buku kedua launching pada tanggal 11 April 2014. Penasaran dengan buku ini???? Yuuukk kita review buku tentang Cinta ini…..! CINTA………!!! Cinta itu buta…..cinta itu kadang datang tak terduga…..Cinta dari padangan pertama, hingga susah untuk dilupakan….….cinta tak mengenal batas usia…cinta yang abstrak…cinta…cinta…cinta oohh!!!! berjuta rasanya!!! Cinta sepasang kekasih ………..  Cinta harus terucapkan lewat bibir? lewat kata-kata yang romantis, cukupkah hanya dengan sebuah  isyarat lewat  puisi??? Atau pemberian lewat setangkai bunga mawar??? Atau hadiah-hadiah lainnya?? Sebuah kewajibankah untuk se...