Assalamualaikum. wr wb…..
Sudah
lama sekali saya ngga nulis blog, bukannya males nulis loh!! tapi karena
sedang sibuk menerbitkan buku solo
dan beberapa kepentingan untuk promo,
akhirnya blog saya terbengkalai cukup lama, namun pengorbanan yang ku jalani
tidak sia-sia membuat hati berbunga-bunga karena alhamdulillah buku saya dengan judul “Here,
There and Everywhere” terjual habis, kini menunggu cetakan ke 3.
Oh
iya, saya mau cerita sedikit mengenai jalan- jalan singkat saya beberapa bulan
yang lalu, tepatnya tanggal 28 – 30 November 2019 bersama seorang sahabat, Dhyta
dan kakak saya Liza dan anaknya Ega. Rencana liburan bersama ini sebenarnya sudah di atur lama,
rencananya saat itu saya ikut bergabung tour dengan komunitas Penulis, namun karena
satu dan lain hal, akhirnya saya dan teman-teman yang berjumlah 7 orang memilih
untuk mengundurkan diri, kami sangat bersyukur tidak jadi ikut dengan group
Penulis itu, keraguan sejak awal hingga akhirnya kami membatalkannya.
Alhamdulillah kami merencanakan sendiri dengan private tour yang sesuai dengan keinginan bersama, yang penting
mengisi liburan yang menyenangkan bukan liburan membuat
kesengsaraan….eeeeaaaaaa!!
Tour
leader kami bernama Dewi Utami, beliau sudah terbiasa mengatur private tour dan
tidak perlu diragukan lagi kepiawaiannya. Sebenarnya untuk liburan ke Negara
tetangga seperti Malaysia tak perlu menggunakan jasa travel, harusnya kami bisa
mengatur sendiri, apalagi peserta tour kali ini semua sudah beberapa kali
mengunjungi Negara Malaysia, namun karena kesibukan yang menyita waktu, kami
tak punya kesempatan untuk mengurusnya sendiri, akhirnya kami mendapatkan info
dari adik saya untuk menghubungi Dewi Utami. Mungkin kami berjodoh menggunakan
jasanya..hehe
Tanggal
yang disepakati untuk berangkat 28 – 30 November 2019, 1 bulan lebih cepat dari jadwal yang seharusnya bulan
Desember 2019. Untuk waktu sudah sepakat, begitu juga biaya sudah harus di
bayar lunas 1 minggu sebelum keberangkatan. 3.2 juta untuk biaya penerbangan
PP, hotel bintang 4 termasuk breakfast, tempat wisata dll.
28 November 2019
Hari ke 1
Jakarta-KL by Air Asia jam 13.40
WIB
Kami
berkumpul di terminal 2 F Bandara Soekarno Hatta, tikumnya di KFC, walau saat
itu masih pagi sekitar pukul 10.00 WIB, karena kami tidak bisa memprediksi kemacetan jalan di Jakarta, jarak yang cukup
jauh dari rumah ke bandara menuntut kami harus berangkat lebih awal agar tidak
terlambat. Saat itu badan saya kurang fit, batuk dan flu melanda, tapi tak
mungkin saya membatalkan keberangkatan ini karena kami sudah menjadwalkan untuk
pergi liburan bersama.
*****
Penerbangan
dengan Air Asia tepat waktu, sehingga tiba di KL sesuai jadwal pukul 15.50
waktu setempat alhamdulillah proses
imigrasi berjalan lancar tanpa kendala apapun, mobil van sudah menunggu untuk
menjemput rombongan kami menuju Hotel Dorsett.
Sesampainya
di Hotel Dorsett kami disambut oleh Sinterklass dan hiasan natal berwarna warni.
Kami langsung check in semua
prosesnya juga dimudahkan, kami mendapat kamar yang sudah di upgraded, hotelnya cukup bagus dan dekat
dengan Pavillion mall. Setelah menyimpan koper di kamar, kami berjalan kaki
menuju mall untuk makan malam, dan di lanjutkan ke Alur street (food market).
Disini kami hanya membeli cemilan seperti buah mangga, kue putu dan jagung.
Suasana cukup ramai, walau jalannya cukup jauh, ada live
musicnya, tapi kami tidak tertarik untuk sekedar nongkrong di sana, kami
tidak begitu suka suasana yang begitu
ramai dan sumpek apalagi saat itu turun hujan, membuat kami tak ingin
berlama-lama dan memutuskan untuk pulang ke hotel. Batukku semakin parah karena
kena angin malam, badan semakin tak karuan sedikit meriang. Harusnya saya
istirahat saja di hotel yaa, tapi kalau hanya tiduran di hotel pasti rugi dong,
kebersamaan itu penting, saya harus tetap happy.
****
Hari ke 2
29
November 2019
KL
City Gallery, Dataran Merdeka, Batu Caves, Colmar Tropicle, Genting Highland,
Petronas Twin Tower, Central Market
Sebelum
berangkat ke tempat wisata, kami berlima breakfast
di coffe shop hotel. Menunya cukup
bervariasi. Saya memilih makan nasi goreng, telur, sosis dll, walau porsi
sedikit, bukan diet yaa..saya memang tidak bisa makan dalam jumlah yang banyak,
minuman yang saya pilih hanya air putih hangat, batuk parah membuat saya
sedikit tersiksa, semalaman tak bisa tidur, kasian teman saya Dhyta yang cukup
terganggu dengan batuk yang tak henti-henti, mungkin AC kamar yang terlalu
dingin memicu batuk tak kunjung reda. Untung saja teman saya cukup pengertian,
sudah banyak minyak gosok dan obat yang mendarat di tubuh saya, tapi batuk tak
kunjung berhenti. Rupanya si batuk masih ingin bersama saya..hahahaa..
Setelah sarapan, mobil yang
menjemput kami untuk berkeliling ke tempat wisata sudah datang, kami berangkat
menuju KL City Gallery, pada kesempatan itu saya manfaatkan untuk berfoto dan
mempromosikan buku saya, di depan tulisan I LOVE KL.Beruntung kami datang lebih
pagi sehingga tak perlu antri panjang dengan turis-turis lain. Namun setelah
kami selesai berfoto beberapa rombongan yang menggunakan bus besar mulai berdatangan. Setelah itu kami melanjutkan perjalanan ke Batu Caves, matahari sangat terik, di Batu caves kami hanya berfoto sebentar
saja, tidak ingin menaiki tangga hingga ke atas. yang saya suka di tempat ini banyak
burung-burung, serasa seperti sedang di Eropa. Saya berfoto berkali-kali dengan
burung-burung yang berterbangan, sampai hasil fotonya bagus, entah kenapa saya suka aja, walaupun di lokasi ini juga terdapat monyet yang tiba-tiba mencuri barang bawaan pengunjung...hmmmm serem juga yaa.
Selesai
foto cantik itu kami meneruskan perjalanan ke Colmar Tropical, tempat wisata yang memiliki bangunan bernuansa
Eropa, walau tempatnya tidak begitu luas, namun udara yang sejuk membuat kami
betah berlama-lama disini, walaupun saat itu gerimis mulai turun, berfoto dengan
berbagai macam gaya tak kami lewati begitu saja sampai puas.
Udara
yang cukup dingin membuat perut berbunyi bersahut-sahutan seperti memberikan
sinyal untuk di isi makanan, akhirnya kami memutuskan membeli camilan sekedar
mengganjal perut yang sudah lapar di mini market di kawasan Cormal, di tempat
ini juga saya membeli souvenir sekedarnya seperti magnet kulkas dan postcard.
Perjalanan
kami lanjutkan menuju Genting highland,
sama halnya seperti di Colmar tadi, di sini udara cukup sejuk diiringi rintik hujan. Di tempat ini kami
menyempatkan makan siang karena sudah waktunya untuk mengisi perut yang kosong,
oh iyaaa,,,,di lokasi ini terdapat hotel Genting highland dan Mall yang cukup
ramai, entah itu penghunjung mall atau tamu hotel.
Hari
semakin sore, sebelum menuju Twins Tower, kami sempatkan untuk mampir ke Central market untuk membeli oleh-oleh
ala kadarnya. Perjalanan kami kali ini memang fokus untuk liburan saja, tidak
untuk berbelanja. Lokasi untuk membeli oleh-oleh tempatnya tak begitu besar,
kalau di Jakarta mirip pusat perbelanjaan seperti ITC. Tak banyak yang kami
beli di sini, hanya membeli titipan saja.
Setelah
itu kami beranjak ke Petronas,
sebelum berfoto di Twins tower kami
sempatkan makan malam di mall yang berada di sekitar twins tower lalu membeli
camilan untuk di bawa pulang.
Malam
semakin larut, tadinya kami berencana untuk kembali ke Pavillion mall, karena
ada sesuatu yang hendak di beli, tapi sayang sekali untuk mencapai ke lokasi
cukup jauh, tidak memungkinkan lagi karena mall tutup jam 10 malam, sementara
kami masih berada di twins tower. Apalagi badan sudah lelah, sehingga kami
memutuskan untuk pulang ke hotel saja dan packing
koper.
Hari ke 3
30 November 2019
Breakfast, Check out
Hari terakhir berada di Kuala
Lumpur, kami tidak bisa kemana-mana lagi karena sehabis breakfast jam 8.30 waktu setempat kami harus berangkat menuju
Bandara Kuala lumpur International Airport, karena menggunakan maskapai Garuda
Indonesia yang take off pukul 12.50,
sementara jarak dari hotel menuju Bandara cukup jauh, sebenarnya sayang ya
waktunya terbuang, tapi tak apalah karena kami sudah cukup puas menjambangi ibu
kota Malaysia ini 2 hari kemarin. Sekarang waktunya kembali ke Jakarta untuk
kumpul dengan keluarga.
Alhamdulillah
liburan singkat kami sangat menyenangkan, bisa bercengkrama dengan sahabat saya
Dhyta teman sejak di SMA 8 Jakarta ,
juga kakak saya Liza dan anaknya Ega.
Terima
kasih juga untuk Utie yang sudah mengatur semua perjalanan ini dengan sangat
memuaskan. Sampai jumpa lagi di perjalanan berikutnya yang lebih seru lagi.
Cinere, 30 Januari 2020
Comments
Post a Comment