Skip to main content

KELAS MOTIVASI 11 APRIL 2016 “Cara Menentramkan dan Membahagiakan Jiwa @Woman Radio 94.3 FM




Peserta Woman's Class

 Peserta MamaCintaMembaca
 
Setiap manusia menginginkan hidup bahagia tidak terkecuali siapapun itu, semua ciptaan Tuhan berhak mendapatkannya, namun bagaimana untuk mewujudkan rasa bahagia  itu ?

Mengutip quote dari Mas Sigit Risat dalam bukunya “JIWA BAHAGIA”

· Tuhan menciptakan kita karena Tuhan menginginkan kita ada, Jika Tuhan tidak menginginkannya, Tuhan tidak akan menciptakan kita.

·        Perbuatan yang tulus selalu berasal dari rasa CINTA, itu artinya Tuhan menciptakan kita dengan cintaNYA, Tuhan mencintai kita dasar dari penciptaan kita, maka sepantasnya kita mencintaiNYA.

·     Bukan soal balas budi terhadapNYA, ini merupakan soal KEBAHAGIAAN JIWA kita. Karena orang-orang yang penuh cinta kasih, ruang hatinya akan dipenuhi KEBAHAGIAAN.

Di awal mendaftar untuk mengikuti kelas motivasi yang telah diadakan untuk ke dua kali  di Woman Radio, (kelas pertama saya tidak bisa hadir  ) saya merasa inilah saat yang tepat dalam hidup saya untuk merubah pikiran-pikiran negative yang ada dalam diri saya,  karena pikiran-pikiran seperti itulah membuat hidup saya menderita , semua berawal dari terlalu banyak yang kita pikirkan  tentang apa yang orang katakan terhadap diri kita..

Sebelum berangkat mengikuti kelas motivasi ini , masih saja saya memikirkan apa yang  orang katakan terhadap diri saya. Hingga berpengaruh dalam “mood” saya pada hari itu..benar-benar “bad mood” dan sangat tidak bersemangat…Tapi tekad untuk mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan merubah cara pandang saya terhadap orang lain, disamping itu saya juga ingin merubah atas sikap dan segala tindakan yang selama ini mungkin sangat meresahkan hati saya. 

Saya langkahkan kaki dan memaksakan diri untuk tetap berangkat mengikuti kelas motivasi. Karena saya ingat pesan Mas Sigit Risat, datang  dan ikuti kelas motivasi dengan membawa “Senyuman yang manis” Aura kebahagiaan Insya Allah akan terpatri dalam jiwa, karena senyuman itu akan mewakili bahwa saat itu kita dalam keadaan bahagia….

11 April 2016 @WomanRadio94.3 FM

Disaat acara akan dimulai , ketika itu saya berfikir…. bisa kah saya merubah pikiran negative yang ada dalam pikiran saya yang terkadang curiga dengan orang lain? bisakah saya merubah cara pandang saya terhadap orang lain yang saya temui? , bisakah saya merubah semua itu sehingga saya bisa mendapatkan kebahagiaan?

Namun ingin merubah diri menjadi lebih baik begitu kuat ada dalam diri. Ingin mendapatkan kebahagiaan lahir bathin, merubah ketidak semangatan saya menjadi lebih bertekad, saya harus berhasil mengatasi semua keegoan saya, saya harus berubah menjadi lebih baik setelah mengikuti kelas ini nantinya.

Saya mengajak 5 teman saya dari Komunitas MamaCintaMembaca, Arumie, Sandra, Epoy, Antie dan Chaera.dan ada beberapa peserta lain yang ikut dalam kelas motivasi ini. Total berjumlah 12 orang.

Acara dimulai pukul 13.30 WIB dibuka oleh Producer acara Acha Salim, kemudian kami di persilahkan untuk memperkenalkan diri dan  dilanjutkan dengan kelas motivasi.

Sambutan dari MC Acha Salim (woman radio)


Perkenalan diri saya...

Epoy memperkenalkan diri 

Mas Sigit Risat memulai acara dengan  berdoa terlebih dahulu,  setelah itu kelas dimulai dengan berbagai tahapan :

Kelas Jiwa Bahagia

F= FUN (dengan Senam Perasaan dan Permainan)
I = INSPIRING (dengan Pembuktian dan Pemutaran Film)
T= TOUCHING  = dengan Stress Release, Perenungan dan Percakapan Bathin

Ada beberapa hal yang membuat Jiwa kita bahagia yaitu :

-          HATI = Hati yang bersih
-          PIKIRAN = Pikiran positif
           JIWA =  Jiwa Bahagia

Salah satu tanda memiliki hati yang bersih, kita harus selalu bersyukur dan bersabar menerima cobaan dari Allah SWT dan juga  dengan selalu berprasangka baik.
Semua dimulai dari hati, jika hati kita bersih otomatis kita selalu akan berfikiran positif,  apa yang kita lakukan akan berpengaruh dalam jiwa kita. Jadi jika kita ingin memiliki jiwa yang bahagia, bersihkanlah terlebih dahulu hati kita.

Jika kita selalu BERSYUKUR maka kita juga akan memperoleh kelimpahan kebahagiaan, TAPI jika kita MENGELUH  kita akan MENDERITA dan menarik penderitaan-penderitaan lain. Sekarang kitalah yang akan memilih keduanya apakah kita mau bersyukur atau mengeluh?? Kita mau memperoleh kelimpahan kebahagiaan atau malah sebaliknya mendapatkan penderitaan.?

Ada 3 tahap  Terapi yaitu Merenung, Syukur dan Transfer Energy
Renungkanlah Apapun yang anda berikan dalam hidup ini akan anda terima kembali, berikanlah CINTA maka anda akan menerima cinta
Jadilah seperti lilin, terangilah cinta sekitarmu dengan cinta karena Lilin selalu adil menerangi dengan jumlah cahaya yang sama disekitarnya. Lilin demi menerangi sekitarnya (bermanfaat) dia melelehkan tubuhnya (melakukan pengorbanan)

*FUN (Senam Perasaan dan Permainan) 

Karena waktu terbatas, untuk Fun ini tidak dilakukan pada saat woman class ini

*INSPIRING (PEMUTARAN VIDEO)

Menurut Mas Sigit, Bahagia itu milik semua orang “ JIKA KAU INGIN BAHAGIA. MAKA BAHAGIAKANLAH ORANG LAIN…

Pada saat acara, ada beberapa video yang diputarkan diantaranya video tentang kepedulian terhadap orang lain, jika kita ingin membantu, tak perlu menunggu kita mampu terlebih dahulu,tapi dengan apapun yang kita bisa lakukan, maka lakukanlah untuk kebahagiaan orang lain yang kita temui.

Ada tokoh wanita inspiratif yang ditayangkan pada saat acara woman class yaitu ibu EEN SUKAESIH,   seorang guru yang menderita penyakit Rheumatoid Arhtritis (RA)selama 32 tahun dan penyakitnya yang dideritanya itu membuat ia lumpuh selama 26 tahun,. Namun ia masih tetap bersemangat untuk memberikan ilmu untuk orang banyak. Ia menyadari kelumpuhannya mungkin akan merepotkan orang lain, namun ia tak ingin dengan penyakitnya itu ia menghentikan dirinya untuk mengajar murid-muridnya yang sangat membutuhkannya.

Pada saat video ini diputarkan , peserta yang hadir mulai meneteskan air mata karena sangat terharu dengan tayangan ini. Bayangan pada diri kita, dengan sedikit saja cobaan dalam hidup yang kita terima kita cepat sekali mengeluh. Namun lihatlah  Ibu EEN SUKAESIH yang mendapat cobaan bertubi-tubi tapi tak terlihat ia mengeluh dan tidak terlihat kelelahan di wajahnya. Ia Begitu bersemangat untuk memberikan ilmunya untuk anak didiknya hingga akhir hayatnya. 

Tokoh inspiratif seperti ini wajib kita teladani, terkadang kita malu dengan diri sendiri, kita bisa hidup normal tanpa kekurangan apapun dari segi fisik  tapi apa yang bisa kita lakukan untuk orang disekitar kita?mungkin inilah yang membuat para peserta menangis haru dan baru terbuka mata dan pikiran yang selama ini tidak terpikirkan oleh kita. Demikian juga saya,  rasanya selama ini saya belum bisa melakukan apa-apa untuk orang lain. Ini menjadi Pekerjaan Rumah (PR) saya kedepannya. 

Saya harus bersyukur atas nikmat yang telah Allah berikan kepada saya. Saya ingin tanamkan pada diri saya mungkin juga akan saya bagikan kepada  suami, anak-anak, keluarga besar saya dan semua orang-orang yang saya temui untuk berbagi kebahagiaan untuk orang lain.

*T= TOUCHING ( Stress release, Perenungan dan Percakapan Bathin)

Stress Release perenungan dan percakapan bathin ini mampu membuat hati saya lega, pada saat sesi ini kita  mengucapkan di dalam hati,  bahwa kita telah memaafkan semua orang yang telah menyakiti hati kita. 

Dalam perenungan ini, saya sempat terbayang wajah seseorang yang pernah membuat hati saya terluka , dia adalah sahabat saya, sahabat yang sangat dekat..…entah kenapa ia  sering sekali menyakiti hati saya ,  dengan perkataannya yang sangat menyinggung perasaan saya, dengan tulisannya yang sangat tidak sepantasnya ia tuliskan untuk saya dan semua perkataannya benar-benar membuat saya membencinya , dan sulit hilang dalam waktu singkat dan terkadang membuat saya menangis , ada rasa kesal, karena ia memperlakukan itu terhadap saya . Ia sangat tidak menghargai saya, entahlah…saya tidak mengerti kenapa semua itu ia lakukan kepada saya, padahal saya tidak pernah menyakiti hatinya. 

Tapi setelah perenungan ini..Alhamdulillah saya ikhlas untuk memaafkan semua perbuatan yang ia pernah lakukan kepada saya. Dengan memaafkannya hati saya menjadi lega….yaa.saya ikhlas…kini saya telah memaafkannya.

Selain sesi merenung didalam hati untuk memaafkan orang lain yang pernah menyakiti hati kita, kami juga dipersilahkan untuk menuliskan rasa syukur kepada Allah sebanyak banyaknya, agar hati kita bahagia.

Begitu saya menuliskan  rasa syukur itu, semua tulisan itu lancar seperti air mengalir tanpa jeda tanpa henti,  sepertinya saya sangat emosi untuk menuliskan apa yang ada dalam hati dan pikiran saya. Tangan saya bergerak cepat untuk menggoreskan setiap kata demi kata

…Saya bersyukur kepadaMU ya Allah karena saya masih diberi nafas kehidupan yang indah hari ini…, Saya bersyukur kepadaMu Ya Allah karena diberikan suami yang mengerti dan selalu menyayangi saya…Saya bersyukur diberikan anak anak yang baik soleh dan sholehah dan tidak banyak menuntut…Saya bersyukur kepadaMU ya Allah diberikan keluarga,  sahabat sahabat yang baik….dan masih banyak rasa syukur yang saya tulis pada saat itu..demikian juga peserta yang lainnya. Ternyata begitu banyak hal-hal yang  wajib kita syukuri atas semua nikmat yang Allah berikan kepada saya . Dengan selalu bersyukur atas semua yang telah kita dapatkan selama ini membuat jiwa kita bahagia.

Mungkin tulisan yang saya ungkapkan atas rasa syukur yang saya dapatkan  karena sebelumnya mas Sigit mengatakan” tulislah sebanyak banyaknya rasa syukur itu dalam sebuah kertas, jangan takut, karena  tulisan itu tidak akan dikumpulkan", hanya sebuah ungkapan rasa  yang ada dalam pikiran kita dituangkan dalam sebuah kertas kosong....

Dalam Perenungan dan Percakapan bathin banyak sentuhan yang membuat saya benar-benar menangis haru, karena begitu banyak memori  yang saya kenang dimasa kecil..apalagi pada saat perenungan itu semua peserta menutup mata, lampu dimatikan dan ada lagu yang mengiringi perenungan ini.  kita mencoba untuk  mengingat memori masa-masa yang membahagiakan.

Ketika itu saya benar-benar tidak bisa menahan air mata yang jatuh , karena  saya  teringat masa kecil  yang sangat indah bersama keluarga disebuah desa terpencil di Sumatera selatan, semua itu terekam dan sepertinya saya benar-benar kembali pada masa kecil .

Apalagi saat itu, saya sangat rindu kepada ayah  yang sudah 14 tahun meninggalkan kami semua karena penyakit Alzheimer yang di deritanya. Yaahhh..ayah ada bersama saya saat perenungan itu. Hingga saya menuliskan cerita ini, tetap air mata saya menetes..entahlah mungkin saya begitu dekat dengan ayah sehingga setiap saya mendengarkan lagu-lagu kenangan bersamanya ingatan itu akan kembali. Saya begitu merindukan sosok ayah yang nyata , namun kini yang ada hanya di dalam pikiran saya saja yang tetap saya kenang selamanya….lantas saya panjatkan doa untuk kebahagiaan ayah saya di syurga Abadi bersamaNYA……#Alfatehah

Setelah perenungan, lampu kembali dinyalakan dan kami bernyanyi bersama lagu “LILIN LILIN KECIL” begitu leganya hati saya hingga begitu bersemangatnya untuk menyanyikan lagu ini bersama dengan peserta lainnya. Padahal lagu ini dinyanyikan sesaat setelah semua peserta menangis haru…..…


Detik detik terakhir woman’s class,  mas Sigit meminta izin kepada peserta  untuk menarik semua energy negative yang ada dalam diri peserta semuanya. Untuk itu semua peserta  menutup mata. InshaaAllah semua energy negative dalam hati peserta semua akan hilang, dan kami akan memulai semua kehidupan yang baru dengan berfikiran positif. Dan selalu mengucap syukur Alhamdulillah. Ketika kita dalam suasana hati yang nyaman, dengan mengucap syukur Alhamdulillah jangkar pikiran kita akan terkait kembali dengan perasaan bahagia.


Peluk Arumi

Acara Woman’s Class ditutup dengan membaca doa bersama .Setelah itu semua peserta berpelukan satu sama lain dengan menepuk pundak kiri dan mengatakan…YOU ARE SPECIAL..


Peluk Epoy

Wajah bahagia terpancar indah di wajah kami

Setelah acara Woman’s Class semua peserta dipersilahkan masuk ke ruang studio untuk ON AIR bersama di acara “SANTAI SIANG” bersama DINI AYU dan Mas SIGIT RISAT…Kami memberikan testimoni di acara woman’s class tadi. 
Setelah itu perwakilan dari kami MamaCintaMembaca memberikan testimoni lagi dan di rekam oleh mba Dini untuk keperluan Woman Radio....


On air dengan Dini Ayu

ALHAMDULILLAH......selesai sudah rangkaian acara Woman's Class hari ini....
Acaranya seru dan sangat bermanfaat untuk kami, saya juga usulkan agar acara semacam ini akan terus berlanjut dan menjadi program rutin di Woman Radio 94.3 fm.

Terima kasih mas Sigit yang telah memberikan motivasi untuk kami dan membuat jiwa kami bahagia, juga untuk Woman Radio yang sudah menyelenggarakan acara ini.

Semoga kedepannya bisa mengajak peserta lebih banyak lagi…Karena  acara semacam  ini sangat dinanti semua Woman yang ada diluar sana, yang sudah pasti ingin bergabung mengikuti kelas motivasi yang menurut saya sangat bermanfaat sekali.  Karena saya merasakan banyak perubahan menuju kebaikan setelah mengikuti acara ini pada diri saya.
Kini saya lebih banyak bersyukur, ke egoisan saya sudah mulai hilang, mungkin orang sekitar saya juga merasakan hal itu.

Sekali lagi TERIMA KASIH untuk Mas Sigit, Acha Salim, dan semua teman-teman Woman Radio yang telah mengundang saya dan komunitas kami MamaCintaMembaca untuk mengikuti kelas motivasi ini.

Mohon maaf jika tulisan ini  kurang lengkap karena saya hanya menuliskan beberapa moment yang saya ingat saja,  karena saya benar-benar ingin fokus untuk mengikuti setiap tahap demi tahap dikelas motivasi ini.
Insya Allah kami akan hadir kembali di Woman’s Class berikutnya…

Quotes :
“Ketika kita berterima kasih dengan berbagi kebaikan, itu adalah jaminan kebahagiaan akan terus berlanjut…”
‘perlakukan orang-orang yang hadir dalam hidup anda dengan baik. Mereka adalah “UTUSAN” Tuhan yang membawa misi rahasia untuk kebaikan hidup anda dengan cara masing-masing, mereka datang memberi makna. Tidak ada yang kebetulan dan sia sia yang diciptakan Tuhan. Tak ada satupun yang hampa makna di kehidupan milikNYA ini. Sambutlah mereka dengan tangan terbuka.

SUMBER :
Google : Liputan 6, Wikipedia
Notulen  : Sandra V (Mama Cinta Membaca)
Notulen : Chaera (MamaCinta Membaca)

Doc :








Comments

  1. Bagus banget mbak tulisannya, enak dibacanya

    ReplyDelete
  2. makasih chaera dear.., ini masih ada yang mau di edit2..maklum tadi buru2, tapi udah kelamaan belom di posting..hehe

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

“PUISI CINTA “UNTUK SUAMIKU TERSAYANG”

TO :  My Lovely hubby... Lutfi Sofyan Ismael 15 November 2014 Suamiku tersayang…. Malam ini … Bintang nampak bersinar menebar kerlip   cinta begitu indah Bulan menyapa dikeheningan malam... menghantarkan kehangatan   senyuman Mungkin….. bintang, bulan dan seluruh alam semesta turut merasakan Kebahagiaan yang kau rasakan saat ini Semua ingin menyambut dengan suka cita  yaaaaa......menyambut hari lahirmu hari ini...  sayangku Ku rasakan tiupan   angin begitu mendesir mendesah Membuat   bergemuruh kencang di dada Kutatap wajahmu yang tertidur nyenyak   di peraduan Kukecup keningmu dan kubisikan sesuatu untukmu… I LOVE YOU..... Kau begitu membuatku terpana..  Kau telah membuatku terlena Kau telah membuatku terpesona Kau adalah suamiku yang luar biasa Tak salah aku mencintaimu Tak salah aku sangat menyayangimu... Tak salah aku bertemu disaat yang tepat Sayangku.. Mungkin Aku sering membuatmu sedih Se...

AYAH… (Hanya 3 kata “ WISE, STRONG & INSPIRING”)

Mengutip 3 kata  yang ditulis oleh putera ke dua kami   Irdza Ghiffary lutfi dalam testimoni yang tertuang dalam buku “Sofyan Ismael Pengabdian Tanpa Ujung”, singkat padat penuh arti dan  sudah dapat  mewakili dari sosok ayah angkunya… Gambaran singkat seorang cucu kepada angku (kakek) kesayangannya, karena Irdza juga saat ini memilih fakultas kedokteran sebagai pendidikan akhir untuk masa depannya, karena ia terinspirasi dari angkunya sendiri. Bagaimana dengan saya??  Pandangan seorang menantu terhadap ayah mertuanya?? Saya adalah salah satu menantu yang sangat senang  dengan adanya peluncuran buku ini, karena menurut saya ,  sudah sepantasnya sosok ayah dibuatkan buku biografi ini karena pengabdiannya di dunia medis yang tak berujung... Begitu saya mendapatkan buku ini  , saya langsung membacanya hingga tuntas.  Yang tertuang dalam pikiran saya sebagai menantu perempuan satu2nya,  ayah memang sosok yang bijaksana...

DRESS CODE.!!!!!!!!!!!!!

                        dress code tema "cowgirl/cowboy" FHUP83 Kita sering mendengar kata “ Dress Code”   dalam sebuah undangan yang tertulis, dimana dalam undangan tersebut sering dicantumkan   dress code yang harus kita kenakan., namun kadang2 undangan untuk mengenakan dress code ada yang tidak tertulis, misalnya undangan arisan, ataupun hanya untuk seru2an bareng teman2 Demikian juga   jika kita tergabung dalam banyak komunitas, tentu saja sering kita menghadiri berbagai macam acara, seperti misalnya saya sering mendapat undangan untuk   acara nonton bareng media, ulang tahun brand tertentu , reunion, demo masak,   ataupun acara talk show dll , yang mengundang selalu mengingatkan   kita jika ada dress code yang harus dikenakan para undangan. Seperti contoh foto saya di bawah ini, foto dengan dress code nuansa orange dalam acara demo ...